您的当前位置:首页 > 综合 > Kasus Covid 正文
时间:2025-05-31 11:12:01 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Tren kasus Covid-19 di Indonesia menunjukkan peningkatan. Ahli menyebut beb quickq咋样
Tren kasus Covid-19 di Indonesia menunjukkan peningkatan. Ahli menyebut beberapa varian Covid-19 yang mendominasi sebagai penyebabnya.
Achmad Farchanny Tri Adryanto, Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan, Ditjen P2P, Kemenkes menyebut kasus aktif pada 13 Desember 2023 ada 1.219 kasus. Kemudian di data terbaru per 14 Desember 2023 ada sebanyak 1.499 kasus aktif.
"Ada peningkatan kasus sejak November kemudian Ditjen P2P membuat surat edaran untuk mulai kewaspadaan dini pada lonjakan kasus," kata Achmad dalam webinar bersama RSUP Persahabatan, Jumat (15/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, BOR nasional sebesar 1,19 persen di mana dari total 26.654 bed untuk Covid-19 yang terisi 316 bed.
Erlina Burhan, dokter spesialis paru-konsultan RSUP Persahabatan, mengatakan peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia disebabkan varian baru. Apa saja?
Varian baru SARS-CoV-2 ada Omicron XBB 1.5, Omicron subvarian EG2 dan Omicron subvarian EG5. Omicron XBB, kata Erlina, jadi penyebab mayoritas kasus Covid-19 di AS.
Meski beda varian, ternyata gejalanya cenderung serupa.
"Gejala relatif ringan sebagaimana Omicron. Ada demam tinggi, batuk, rhinorrhea (hidung berair), kehilangan penghidu dan pengecap dan nyeri tenggorokan," jelas Erlina dalam kesempatan serupa.
Lihat Juga :![]() |
Jika dilihat sekilas, gejalanya mirip flu. Namun Erlina berkata flu jarang menunjukkan gejala nyeri tenggorokan.
Berat ringan gejala, lanjut dia, biasanya tergantung kekebalan tubuh seseorang. Jika kekebalan tubuh optimal maka lebih ringan daripada yang kekebalannya rendah.
"Kelompok yang kekebalannya cenderung rendah seperti lansia, mereka yang ada komorbid, tentu saja komorbid yang tidak terkendali, orang yang memang sistem imunnya rendah seperti orang dengan HIV/AIDS, autoimun, mengidap kanker dan sedang cuci darah," katanya.
(els/chs)Melancong ke Kota yang Dihangatkan 4.000 Jam Sinar Matahari per Tahun2025-05-31 11:06
Cara Lihat Pengumuman Kuota Sekolah SNBP 2025 Via Situs SNPMB Hari Ini, Begini Cara Sanggahnya2025-05-31 11:06
Pesawat Putar Balik, Bawa 200 Penumpang tapi Toiletnya Rusak Parah2025-05-31 11:04
Hakim Tak Boleh Menolak Perkara, Tegas MA2025-05-31 10:36
Banyak yang Keliru, Timun Itu Buah atau Sayur?2025-05-31 09:53
Penumpang KRL Padat, Social Distancing Tak Berlaku2025-05-31 09:37
伦敦艺术大学每年在招多少人?2025-05-31 09:05
Muluskan Pelarian Harun Masiku, KPK: Hasto Perintahkan Rendam Ponsel dan Melarikan Diri!2025-05-31 08:41
Dilarang WHO, Dokter Jelaskan Bahaya Vape buat Paru2025-05-31 08:38
伦敦艺术大学每年在招多少人?2025-05-31 08:32
7 Warna Interior yang Bakal Ngetren di Tahun 20242025-05-31 10:34
Bukan 5, Kurator Protes 2 Lukisan Yos Suprapto: Jika Tetap Dipajang Merusak Tema!2025-05-31 10:31
1.000 Orang Mendaftar untuk Penerbangan Misterius Tanpa Tahu Tujuannya2025-05-31 10:29
FOTO: Kala Jemaah Ikut Senam Kebugaran di Masjid Istanbul2025-05-31 10:25
Berapa Budget untuk Liburan ke Labuan Bajo? Simak Estimasi BIayanya2025-05-31 10:03
6 Kebiasaan Pagi untuk Menurunkan Tensi Darah Secara Alami2025-05-31 09:51
全世界美院排名前三的院校详解2025-05-31 09:15
44 Laporan Gratifikasi Lebaran Masuk ke KPK, Nilainya Bikin Syok!2025-05-31 08:51
7 Warna Interior yang Bakal Ngetren di Tahun 20242025-05-31 08:32
世界著名艺术院校及申请指南2025-05-31 08:27